Berawal dari keinginannya mencoba hal baru, Rayhanat Zarkasyi atau yang lebih sering dipanggil Ray (Mahasiswa Sosiologi angkatan 2017) mengikuti kegiatan MTQM Universitas Airlangga pada canang lomba debat Bahasa Arab pada 18 Maret 2018 lalu. Sebelum acara puncak dari lomba tersebut dimulai, Ray membaca artikel-artikel yang berkaitan dengan mosi debat yang telah ditentukan serta banyak mencari dalil dari Al-Quran maupun hadist yang sekiranya dapat digunakan dalam menguraikan permasalahan. Ia juga sering mengulang kembali percakapan Bahasa Arab yang pernah ia pelajari. Dalam lomba ini, Ray berhasil menyisihkan lebih dari 100 peserta yang berasal dari berbagai fakultas di Universitas Airlangga.
“Tentunya senang dan bangga, kak. Apalagi ketika mengabari orang tua, mereka terharu,” tutur Ray tentang perasaannya setelah menang. Ray juga menambahkan, pengetahuan-pengetahuan yang ia dapatkan sebagai mahasiswa Sosiologi sangat bermanfaat untuk membantunya mengungguli peserta lainnya. “Jadi, mosi debat yang diajukan itu kebanyakan adalah permasalahan-permasalahan sosial yang diuraikan menurut pandangan Islam. Mungkin kelihatannya aneh, bagaimana ilmu Sosiologi murni dan ilmu Islam bisa saling berhubungan? Tapi percaya-gak percaya, bahwa sebenarnya ilmu Sosiologi itu bermanfaat untuk segala hal, karena Sosiologi merupakan ilmu dasar untuk mempelajari masyarakat,” ungkap Ray. (NS)